Tidak hanya berlomba-lomba untuk mencerahkan, mengatasi jerawat, atau bahkan mengantisipasi penuaan, salah satu trend dalam dunia skincare yang tidak terlewat adalah melindungi skin barrier agar tidak rusak. Tapi apa itu skin barrier?
Skin barrier adalah lapisan terluar kulit yang berfungsi untuk melindungi kulit dari polusi, sinar Uv, bahkan bahan kimia berbahaya dan bakteri. Skin barrier juga berfungsi untuk menjaga kelembapan alami kulit dengan cara mencegah hilangnya kadar air dalam tubuh dan kulit (transepidermal water loss).
Skin barrier yang rusak ditandai dengan keadaan kulit wajah yang kemerahan, gatal, iritasi, kulit kering dan dehidrasi, dan mudah infeksi.
Skin barrier yang rusak dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti polusi, sinar UV, terlalu sering mencuci wajah, menggunakan chemical exfoliant berlebih, pola hidup yang buruk, dan stress.
Lalu jika skin barrier sudah rusak, bagaimana cara mengatasinya?
Berikut adalah beberapa tips untuk mengatasi skin barrier yang rusak, antara lain:
a. Temukan akar permasalahan yang membuat skin barrier rusak
Akar permasalahan yang dimaksud seperti terlalu sering mencuci wajah, penggunaan skincare chemical exfoliant, cuaca yang tidak mendukung, atau keseringan begadang.
b. Stop cuci wajah berlebih
Mencuci wajah terlalu sering akan membuat wajah malah menjadi kering bukan terhidrasi. Ini akan memicu rusaknya skin barrier kulit. Sebaiknya cucilah wajah 2 kali sehari di pagi sebelum beraktivitas dan malam hari sesudah beraktivitas dengan durasi 30 detik.
c. Hentikan eksfoliasi untuk sementara
Untuk membantu menyembuhkan skin barrier yang rusak, maka dianjurkan untuk menghentikan eksfoliasi baik itu chemical exfoliant (serum dan toner) dan physical exfoliant (scrub dan cleansing brush). menghentikan eksfoliasi sementara waktu akan membuat kulit akan beregenerasi dan skin barrier berfungsi normal.
d. Jangan lupakan moisturizer
Pelembap akan membantu kulit menjaga kadar air agar kulit tetap terhidrasi dan lembap. Pelembap yang memiliki kandungan ceramide, panthenol, niacinamide, dan fatty acid sangat direkomendasikan untuk skin barrier yang rusak.
Salah satu rekomendasi moisturizer untuk menyembuhkan skin barrier adalah Anava’s Secret Cream Acne Clear. Krim ini mengandung ceramide dan niacinamide yang akan membantu memperbaiki skin barrier yang rusak.
e. Perhatikan pH kulit
pH kulit normal berkisar di 5,7 sedangkan pH skincare biasanya antara 3,7 – 8,2. Perhatikan pH skincare yang kamu gunakan. Ada baiknya gunakan skincare yang pH-nya sama dengan pH kulit
f. Rutin pakai skincare
jika biasanya kamu menggunakan skincare yang banyak jenis dan varian, maka saat skin barrier rusak sebaiknya cukup gunakan cleanser, moisturizer, dan sunscreen saja. Jika ingin menggunakan toner atau serum, cukup gunakan produk yang bisa menghidrasi kulit. Menggunakan skincare seminimal mungkin akan membantu mengurangi iritasi.
g. Hindari Stress
Stres dapat meningkatkan hormon kortisol dan menghambat penyembuhan skin barrier. Lakukan aktivitas yang positif dan produktif agar terhindar dari stress.
Itulah beberapa cara untuk memperbaiki skin barrier yang rusak. Mulailah untuk menjaga skin barrier kamu dengan tips di atas dan gunakan juga rangkaian skincare dari Anava’s Secret.
